Mamat superbike itu,
Iyaa,yang dia potong aku,aku potong dia,
Kemudian dia potong aku semula..
Sama sama masing masing menderu memecut membelah angin lalu,
Mamat superbike itu,
Aku tertanya dia ikut aku,
Atau aku yang ikut dia
Dia beri aku lalu dulu,
Sampai aku tersipu malu,
Akhirnya memberi dia lalu dulu,
Silakan~
Dia membelok,aku pun turut membelok,
Eh kejap,
Dia ikut aku,atau aku yang ikut dia..?
Rupanya kami setaman setujuan,
Sedestinasi,
Mamat superbike itu,
siapa dia..?'
-belahan angin lalu-
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment